DAFTAR ISTILAH-ISTILAH AKUNTANSI
1.
Kas (cash)
2.
Piutang Usaha (account
receiveable)
3.
Persediaan (inventory)
4.
Asuransi dibayar dimuka (prepaid
Insurance)
5.
Perlengkapan kantor (office
supplies)
6.
PPN masuk (VAT IN)
7.
Tanah (land)
8.
Gedung (building)
9.
Kendaraan (car)
10.
Akumulasi penyusutan gedung (accumulated
depr.for.building)
11.
Akumulasi penyusutan kendaraan (accumulated
depr.for.car)
12.
Peralatan (Equipment)
13.
Akumulasi penyusutan peralatan (accumulated
depr.for.equipment)
14.
Hutang pajak (Tax payable)
15.
Hutang gaji (wages payable)
16.
Hutang usaha (account payable)
17.
Beban yang masih harus dibayar (expanse
payable)
18.
PPN keluar (VAT OUT)
19.
Modal saham (capital stock)
20.
Retur penjualan (retured earning)
21.
Deviden (dividend)
22.
Penjualan (sales)
23.
Harga pokok penjualan (COGS)
24.
Beban gaji (wages expanse)
25.
Rumah tangga kantor (office
household)
26.
Beban telepon dan listrik (teleph
& Electricity Exp)
27.
Beban asuransi (insurance expanse)
28.
Beban piutang tak tertagih (bad
dept expanse)
29.
Beban perlengkapan (supplies
expanse)
30.
Beban penyusutan gedung (dep. Building
expanse)
31.
Beban peny kendaraan (dep. Car
expanse)
32.
Beban peny peralatan (dep.
Equipment expanse)
33.
Beban lain2 (other expanse)
34.
Agio saham (additional paid-in
capital)
35.
Aktiva operasi tidak lancar
(noncurrent operating assets)
36.
Aktiva sejenis (smilar asset)
37.
Aktiva tak berwujud (intangible
assets)
38.
Aktiva tidak sejenis (dissimilar
assets)
39.
Akumulasi kewajiban imbalan (accumulated
benefit obligation-ABO)
40.
Akumulasi penyusutan gedung (accumulated
depr.for.building)
41.
Akumulasi penyusutan kendaraan
(accumulated depr.for.car)
42.
Akumulasi penyusutan peralatan (accumulated
depr.for.equipment)
43.
Alokasi pajak antarperiod
(interperiod tax allocation)
44.
Alokasi pajak antarperiode
(interperiod tex allocation)
45.
Amortisasi (amortization)
46.
Anak perusahaan (subsidiary
company).
47.
Asuransi dibayar dimuka (prepaid
Insurance)
48.
Beban asuransi (insurance expanse)
49.
Beban gaji (wages expanse) Beban
lain2 (other expanse)
50.
Beban pensiun periodik bersih (net
periodic pension expense)
51.
Beban peny kendaraan (dep. Car
expanse)
52.
Beban peny peralatan (dep. Equipment
expanse)
53.
Beban penyusutan gedung (dep.
Building expanse)
54.
Beban perlengkapan (supplies
expanse)
55.
Beban piutang tak tertagih (bad dept
expanse)
56.
Beban telepon dan listrik (teleph
& Electricity Exp)
57.
Beban yang masih harus dibayar
(expanse payable)
58.
Biaya jasa (service cost)
59.
Biaya jasa lalu (prior service cost)
60.
Biaya langsung awal (initial direct
cost)
61.
Biaya pelaksanaan (executory costs)
62.
Biaya pengembangan software
(software development cost)
63.
Biaya pensiun dibayar dimuka/masih
harus dibayar (prepaid/accured pension cost)
64.
Biaya pensiun yang ditangghkan
(deferred pension cost)
65.
Biaya yang di kapitalisasi
(capitalized assets)
66.
Cadangan ekuitas (equity reserve)
67.
Dana pensiun (pension fund)
68.
Dapat dikonversi (convertible)
69.
Dapat ditarik (callable)
70.
Deplesi (depletion)
71.
Deriatif (deriative)
72.
Deviden (dividend)
73.
Deviden likuidasi (liquidating
dividend).
74.
Deviden saham dalam jumlah besar
(large stock dividen)
75.
Deviden tunai (cash dividen)
76.
Dewan direksi (board of directors)
77.
Efek ekuitas (equity securies)
78.
Efek hutang (debt securities)
79.
Efek motede ekuitas (equity method
method securities)
80.
Efek tersedia untuk dijual
(avaiable-for sale securities)
81.
Efek yang dimiliki hingga jatuh tempo
(held-to-maturity securities)
82.
Gedung (building)
83.
Goodwill Goodwill negatif (negative
goodwill)
84.
Harga pokok penjualan (COGS)
85.
Hutang gaji (wages payable)
86.
Hutang pajak (Tax payable)
87.
Hutang usaha (account payable)
88.
Imbalan pascapensiun selai pensiun
(postretirement benefit other then pensions)
89.
Imbalan yang sudah menjadi hak
(vested benefits)
90.
Induk perusahaan (parent company)
91.
Kas (cash)
92.
Kelayakan teknologi (technological
feasibility)
93.
Kendali (control)
94.
Kendaraan (car)
95.
Kerugian (loss)
96.
Kerugian yang diindikasikan
(indicated loss)
97.
Keuntungan (gain)
98.
Keuntungan atau kerugian pensiun
(pension gain or loss)
99.
Keuntungan atau kerugian pensiun
bersih yang belum diakui (unreconized net pension gain or loss)
100.
Keuntungan ditangguhkan (deferred
gain)
101.
Kewajiban penghentian aktiva(asset
retirement obligation)
102.
Kewajiban pensiun minimum (minimum
pension liability)
103.
Kewajiban pensiun tambahan
(additional pension liability)
104.
Komponen(component)
105.
Kurtailmen (penciutan)
106.
dalam program pensiun (curtailment
of the a pension plan)
107.
Laba akuntansi atau laba keuangan
(financial income)
108.
Laba akuntansi atau laba keuangan
(financial income)
109.
Laba ditahan yang diappropisasi (appropriated
retained earning)
110.
Laba kena pajak atau laba fiskal
(taxable income)
111.
Laba kena pajak atau laba fiskal
(taxable income)
112.
Laporan keuangan konsolidasi (consolidated
financial statement)
113.
Masa sewa guna usaha (lease term)
114.
Metode aktiva dan kewajiban untuk
alokasi pajak antarperiode (assest and liability method of interperiod tax
allocation)
115.
Metode aktiva dan kewajiban untuk
alokasi pejak antarperiode (assets and liability method of interperiod tax
allocation)
116.
Metode biaya (cost method)
117.
Metode biaya penuh (full cost
method)
118.
Metode ekuitas (equity method)
119.
Metode nilai interistik (interistic
value)
120.
Metode nilai wajar (fair value
method)
121.
Metode pembelian(purchase method)
122.
Metode usaha yang berhasil
(successful effors method)
123.
Modal saham (capital stock)
124.
Nialai wajar dana pensiun (fair
value of the pension fund)
125.
Nilai buku (book value)
126.
Nilai dana pensiun yang terkait
pasar (market-ralated value of the pension fund)
127.
Nilai residu/sisa (residual/salvage
value)
128.
Nilai sekrang aktuarial (actuarial
present value)
129.
Nilai sisa atau nilai residu yang
dijamin (guaranteed residual value)
130.
Nilai sisa atau nilai residu yang
tidak dijamin (unguaranteed residual value)
131.
Opsi pembaharuan murah (bargain
renewal option)
132.
Opsi pembelian murah (bargain
purchase option)
133.
Pembaruan (ranewals)
134.
Pembayaran minimum sewa guna usaha (minium
lease payment)
135.
Pembelian secara paket (basket
purchase)
136.
Pemeliharan (maintenance)
137.
Pemilik aktiva sewa guna usaha
(leasor)
138.
Penambahan (additions)
139.
Penelitian (reseach)
140.
Penelitian dan pengembangan (reseach
and development)
141.
Penemuan (discovery)
142.
Pengaruh signifikan (significant
influence)
143.
Pengembangan (development)
144.
Penggabungan Usaha (business
combination)
145.
Penggantian (replacement)
146.
Penggunaan aktiva sewa guna usaha
(lease)
147.
Penjualan (sales)
148.
Penjualan dan penyewaan kembali
(sale-leaseback)
149.
Penurunan nilai (impairment)
150.
Penyelesaian program pensiun
(settlement of a pension plan)
151.
Penyisihan penilaian (valuation
allowance)
152.
Penyisihan penilaian(valuation
allowance)
153.
Penyusutan (depreciation)
154.
Penyusutan faktor pemakaian
(use-factor depreciation)
155.
Penyusutan faktor waktu (time-factor
depreciation)
156.
Penyusutan gabungan (composite
depreciation)
157.
Penyusutan garis luruh (straight
line depreciation)
158.
Penyusutan jam sisa(service-hours
depreciation)
159.
Penyusutan jumlah angka tahun (sum-of-the
years-digit depreciation)
160.
Penyusutan jumlah unit produksi (productive-output-depreciation)
161.
Penyusutan kelompok (group
depreciation) Penyusutan per uni (uni depreciation)
162.
Penyusutan saldo menurun (declining
balance depreciation)
163.
Penyusutan saldo menurun ganda
(double-declining-balance-depreciatoin)
164.
Penyusutan yang dipercepat
(accelerated depreciation)
165.
Peralatan (Equipment)
166.
Perbaikan (repair)
167.
Perbedaan permanen atau beda tetap
(permanent differences)
168.
Perbedaan permanen atau beda tetap
(permanent differences)
169.
Perbedaan temporer (temporary
differences)
170.
Perbedaan temporer (temporary
differences)
171.
Perbedaan temporer kena pajak (taxable
temporary differences)
172.
Perbedaan temporer kena pajak (taxable
temporary differences)
173.
Perbedaan temporer yang boleh
dikurangkan (deductible temporary differences)
174.
Perbedaan temporer yang boleh
dikurangkan (deductible temporary differences)
175.
Periode jasa yang diharapkan
(expected service period)
176.
Perlengkapan kantor (office supplies)
177.
Persediaan (inventory)
178.
Piutang Usaha (account receiveable)
179.
PPN keluar (VAT OUT)
180.
PPN masuk (VAT IN)
181.
Program pensiun (pension plan)
182.
Program pensiun dan kontribusi
(iuran)
183.
pekerja (contributory pension plan)
184.
Program pensiun imbalan pasti (difined
benefit pension plans)
185.
Program pensiun iuran pasti (difined
contribution pension plans)
186.
Program pensiun pemberi kerja
tunggal (single-employer pension plans)
187.
Program pensiun tanpa kontribusi
(iuran)
188.
pekerja (noncontibutory pension
plans)
189.
Proyeksi kewajiban imbalan (protected
benefit obligation-PBO)
190.
Rasio perputaran aktiva tetap (fixed
assets turnover ration)
191.
Retur penjualan (retured earning)
192.
Rugi operasi bersih (net operating
loss [NOL] carryback)
193.
Rugi operasi bersih (net operating
loss [NOL] carryback)
194.
Rugi operasi bersih (net operating
loss [NOL] carryforward)
195.
Rumah tangga kantor (office
household)
196.
Saham preferen kumulatif (cumulative
preferred stock)
197.
Selisih kurs karena penjabaran
laporan keuangan (foreign currency translation adjustment)
198.
Sewa guna usaha (lease)
199.
Sewa guna usaha koperasi (operating
lease)
200.
Sewa guna usaha modal (capital
lease)
201.
Sewa guna usaha modal (capital lease)
202.
Sewa guna usaha pendanaan langsung
(direct financing lease)
203.
Sewa guna usaha penjualan
(sales-type leases)
204.
Sumbangan (donation)
205.
Sumber daya alam (natrual resources)
206.
Tanah (land) Tanggal memenuhi syarat
penuh (full eligibility date)
207.
Tarif pajak efektif (effective tax
rate)
208.
Tarif pajak efektif (effective tax
rate)
209.
Tidak dapat dibatalkan
(noncancelable)
210.
Tingkat bunga implisit (implisit
interest rate)
211.
Tingkat bunga meningkat atau
inkremental (incremental interest rate)
212.
Tingkat bungan penyelesaian
(settlement interest rate)
213.
Tingkat pengembalian aktual dari
dana pensiun (actual return on the pension fund)
214.
Tingkat pengembalian yang diharapkan
dari dana pensiun (expected return ofn the pension fund)
215.
Tunggakan deviden (devidens in
arrears)
216.
Waran pisah (deriative)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar